Jumat, 23 Desember 2011

Teknik Hidup di Alam Bebas

Untuk dapat menikmati kehidupan alam bebas yang memang kadang-kadang penuh dengan resiko, tidak ada jalan lain selain memahami karakteristik alam tersebut. Gejolak-gejolak yang di timbulkan oleh alam memerlukan suatu teknik untuk mengatasinya
Kebebasan dan kepuasan biasanya suatu hal awal yang ingin dicapai oleh seseorang dalam beraktifitas di alam bebas. Pada fase ini subyek belum memikirkan hal-hal yang akan menimpa dirinya. Jarang terpikir oleh subyek hambatan-hambatan dan resiko yang akan ia terima.
pendakian
Pada fase berikutnya subyek yang tentu saja sering terjun ke medan operasi, akan semakin mengerti mengenai hambatan-hambatan yang akan ia hadapi. Pada fase inilah timbul kesadaran subyek untuk belajar memeahkan masalah-masalah itu.
KEGIATAN ALAM BEBAS SEBAGAI SARANA PENGEMBANGAN DIRI
Pada hakekatnya setiap manusia perlu akan pengembangan diri. Hambatan dan tantangan inilah yang sebenarnya membuat diri subyek berkembang. Hal tersebut juga yang menimbulkan kesadaran atas kemampuan diri seseorang. Jika seseorang telah sadar akan kemampuan dirinya maka setidaknya ia dapat memilih resiko yang ditimbulkan dalam melakukan kegiatan di alam bebas.
Pengembangan diri ini diikuti oleh kemampuan untuk mengikuti alur situasi tersebut. Dalam berkegiatan di alam bebas seringkali kita berhadapan dengan ketidakpastian, rasa takut, rasa cemas, ketidaknyamanan dan hal-hal lain yang menyangkut psikis seseorang. Hal-hal seperti inilah yang mengarahkan diri seseorang untuk mencapai suatu kepercayaan diri yang nantinya berkembang menjadi suatu kemandirian.
Untuk dapat mengatasi hambatan-hambatan tersebut, jelas diperlukan suatu keahlian, ketrampilan dan pengetahuan yang cukup tentang masalah-masalah tersebut. Semuanya dapat dicapai dengan praktek langsung di lapangan, meskipun teori-teori tersebut dapat diperoleh di ruangan.
PETUALANGAN, RESIKO DAN KESELAMATAN
Petualangan adalah sebuah pengalaman yang hasilnya terkadang tidak pasti. Ketidakpastian ini timbul karena informasi penting yang diperlukan untuk mengatasi ketidakpastian tersebut mungkin hilang, tidak jelas, atau tidak diketahui.
contohnya :
  • lingkungan baru yang belum dikenal dengan baik
  • resiko yang tidak dapat diprediksikan
  • keraguan tentang kemampuan diri
Resiko adalah kemungkinan hilangnya sesuatu yang berharga. Kehilangn tersebut dapat berupa cedera fisik, mental ataupun finansial. Diperlukan suatu pengambilan keputusan untuk menghindari, mengambil, memilih resiko secara rasional. Hal-hal tersebut dimaksudkan untuk keselamatan subyek pelaku kegiatan alam bebas. Inti dari keselamatan adalah penggabungan prosedur yang digunakan agar resiko yang diterima berada dalam batas yang wajar.
hiking
PEMACAHAN MASALAH
Masalah biasanya bersifat tantangan beserta pemecahannya.
Unsur-unsur dari hal tersebut dikategorikan sebagai berikut :
  • kerjasama
  • komunikasi
  • kepercayaan
  • pengambilan keputusan
  • pertimbangan
TRANSFER PELAJARAN
Menurut Mchael Gas, ada tiga tahapan untuk mentransfer pelajaran dalam adventure education.
1.  Specific Transfer
Meliputi penggunaan ketrampilan yang serupa dalam situasi serupa
2.  Non Specific Transfer
Berkaitan dengan prinsip-prinsip yang dipelajari
3.  Methaphoric Transfer
Meliputi penggunaan apa yang dipelajari dalam situasi yang berbeda
KEGIATAN BELAJAR DI ALAM BEBAS
1.  Experimantal
dialami langsung dan diikuti dengan diskusi tentang refleksi apa yang dialami
2.  Dramatis
emosi dan ketegangan akan memfokuskan pikiran
3.  Hal baru
lingkungan yang unik, menghilangkan hirarki
4. Konsekuensi
hasil nyata memberikan feedback pada perilaku
5.  Metaforik
analogi suatu situasi untuk situasi yang lain
6.  Transfer
Memberikan perubahan yang positif terhadap perilaku
ALAM TEMPAT MELAKUKAN KEGIATAN
Kegiatan di alam bebas beragam bentuknya tergantung dari bentuk alam yang kita hadapi. Gambaran alam beserta bentuk kegiatannya :
  • Hutan dan gunung              : Penjelajahan dan pendakian
  • Rawa dan pantai                  : susur pantai
  • Laut                                          : surfing, diving, dll
  • Gua                                            : caving
  • Udara                                       : gantole, paragleding, dll
  • Tebing                                      : rock climbing
  • Sungai                                      : Rafting
  • dll

Tidak ada komentar:

Posting Komentar